Basory Wijaya
TUBAN, – Dalam rangka untuk membantu penanganan bencana alam yang terjadi di wilayah Kabupaten Tuban, Danramil 0811/11 Kenduruan Letda Inf Ahmad bersama Anggota BPBD Provinsi Jawa Timur membentuk Desa Tangguh Bencana (Destana) tahun 2024, dengan memberikan pembekalan kepada peserta di Balai Desa Bendonglateng Kecamatan Kenduruan Kabupaten Tuban. Senin (08/07/2024).
Camat Kenduruan Bpk. Dhasar S.E., dalam sambutannya mengatakan bahwa Desa yang ditunjuk sebagai Tangguh Bencana dari Perangkat Desa, Anggota Karang Taruna, bidan desa dan para kadernya, warga masyarakat dan anggota BPBD Kab. Tuban harus dapat menanggulangi secara mandiri apabila terjadi bencana alam diantaranya yang berpotensi terjadi di wilayah Bendonglateng antara lain Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Angin Puting Beliung, Banjir Genangan, tiga macam bencana tersebut yang sering terjadi di Desa Bendonglateng.
“Tim yang sudah dibentuk sebagai peserta tangguh bencana akan dibekali keahlian oleh anggota BPBD sesuai dengan masing masing bidang agar dapat dengan cepat dan siap untuk menanggulanginya.”, Ungkap Camat.
Danramil 0811/11 Kenduruan Letda Inf Ahmad menegaskan bahwa kami selaku dari TNI di wilayah akan selalu siap membantu penanganan bencana alam yang terjadi di wilayah Kabupaten Tuban, dan kepada seluruh peserta saya mohon untuk ketersediaannya membantu tugas dari tim Destana Provinsi Jawa Timur, karena tugas tersebut juga salah satu tugas sebagai Apkowil.
“Ini merupakan Bhakti TNI kepada masyarakat yang harus kami laksanakan untuk membantu Pemerintah Daerah “, Tegas Danramil. (Farozich)
Suhendi 
Achmad Sarjono 
